KISAH-KISAH SERAM YANG BERKAITAN
PENGALAMAN MEMANCING
Waktu kira-kira menunjukan pukul 13.00 Witeng.Dan rombongan pemancing mania udah pada kumpul di rumah saya semua.Dan memang seminggu sebelumnya aku dan mereka yang pada kumpul di rumah aku itu,punya rencana mau mancing di daerah kilo 15 (pedalaman hutan).Lumayan jauh juga sih
Setelah semua anggota lengkap udah pada kumpul (7 orang).Mulailah kami berkemas-kemas buat berangkat ke tempat tujuan.Kami berangkat dengan jalan kaki....soalnya daerah yang mau kami buat mancing tidak dapat di jangkau dengan kendara'an,dan itu juga kudu mesti lewat dalam hutan yang terkenal akan lebatnya itu. Keren loh hutan di kalimantan,walau buat yang belum terbiasa bisa di bilang serem sih
.Ok saya lanjut lagi deh ceritanya
Dengan sambil bercanda-canda,jalan kaki yang melelah kan itu terasa hilang.Dan setelah menempuh perjalanan kurang lebih 4 jam.Akhirnya Kami sampai di tempat tujuan
Sebuah rawa yang menurut aku kira lebarnya 300 meter persegi.Kalau orang gak tau,pasti pada pikir "apa di situ gak ada buaya nya ?" .Jawabannya : Ada (Menurut penduduk lokal).
Tapi tekad dan penggila mancing macam kami ini mana takut sama gituan (padahal lari klo emang ketemu
Ok.aku lanjut lagi ya :d
Aku lirik jam di tangan dan menunjukan pukul 5 lebih.Aku liat temen2 udah pada siap2 dengan peralatan pancingnya.Singkat cerita.Akhirnya kami pada fokus sama kesibukan kami sendiri (mancing) :d
Kayaknya aku lagi sial deh,udah mancing kira2 2 jam.Tapi belum ada satu ikan pun aku dapat :stress:.Padahal temen2 udah pada dapet smua,mana besar2 lagi huh...sial..
Nah.Disini mulai pengalaman horror aku di mulaievil: Jam kira2 menunjukan pukul 19.45.Aku melihat sebuah bayangan samar melintas di atas rawa yang kami pancingi itu.Aku kucek mata,barang kali aja aku yang salah liat kan ?.Biar aku kucek mata sampe sakit,tetep aja bayangan tersebut keliatan (berarti memang normal mata ku ).
Buat ngepasti'in apa yang aku liat.Aku tanya sama temen di sebelah ku :
"Ar.Coba kamu liat di tengah rawa.apa yang kamu liat ?" Tanyaku.Nama Temenku Ardi anak Jawa Barat ( Majalengka). "Memang ada apa ?" Tanya temen ku. "Kamu liat kan ada pulau kecil di tengah rawa ?.Coba kamu liat dengan seksama. "Kataku. "Iya aku udah liat.Dan gak ada apa2.yang ada cuma pohon mati aja kok.mang ada apa sih... ?" Tanya temenku. "Masak sih kamu gak liat ?.Di bawah pohon mati itu ada orang berdiri sambil sandar di batang pohon...." Kata ku. "Gak ada kok.Kamu jangan nakutin gitu dong.... "Kata temen ku. "Aku bukan nakutin kamu.tapi memang ada.coba kamu liat lagi deh... "Kataku.Temen ku mulai mantengi lagi. "Tetep aja gak ada apa-apa..."Katanya.
Aku sudah enggak konsen lagi sama pancing ku.Aku coba lagi liat dengan jelas.Mungkin aja aku yang salah liat kan ?.
Tapi kayaknya bukan salah liat aku.Soalnya memang ada Setelah aku pantengin agak lama,tau2 bayangan hitam melayang pergi ke arah hutan di seberang rawa. dan menghilang di tengah gelapnya malam
Sumpa,pengen lari aku rasanya .Sangking kaget bercampur takutnya.Sampe2 aku peluk temen aku disebelah (bukan berarti homo loh .Temen ku juga kaget bercampur mara sama aku.
"Ada apa sih kamu ???" Kata Temen ku sambil bersungut2.
"Bayangan tadi terbang ke hutan ar..." Kataku sambil gemetaran (biar di bilang kuncen paranoid,tapi klo udah nyangkut urusan gini.aku juga takut bro
"Kan aku tadi sudah bilang klo ada sesuatu di tengah rawa..." Sambungku. "Ah,kamu jangan bikin takut aku ah..." Kata temen ku yang mulai agak percaya sama cerita ku. "Sumpah ar...buat apa aku bohong..." Elak ku. "Udah ah,jangan dibahas lagi.klo kamu masih takut,gabung aja sama temen2 itu..." Kata Ardi sambil nunjuk temen2 yang lain. "Gak ah,disini aja aku..." Jawab ku.
Akhirnya aku mulai sibuk sama pancingku dan mulai lupa sama hal barusan.
Tapi kayaknya hari itu aku memang lagi sial.Mancing udah sekitar 4 jam,gak ada satu ikan pun yang makan.jangankan makan,nyentuh umpan pancing pun enggak .Aku pindah tempat agak mojok yang menurut aku pasti banyak ikan nya (Sudah lupa sama hal tadi).Gitu pikir ku.
Akhirnya aku sibuk mancing di area baru ku.Setelah mancing kurang lebih setengah jam di tempat itu.Aku merasa ada hawa dingin lewat di samping aku.Tapi aku cuek aja.Pikirku bisa aja angin kan ?.Tapi pikiran ku itu salah.Itu adalah awal dari kejadian berikut (gangguan setan).Agak lama (kira2 10 menit) setelah hawa dingin yang gak wajar itu lewat.
JRENGGGGGGGGG........ !!!!!!!!
Berdiri sosok hitam dengan badan setengah (Pinggang sampai kaki aja) di depan aku.Dan itu sangat jelas.gimana gak jelas,orang dia berdiri kira-kira 1 meter di depan ku (melayang di atas rawa).Sangking kaget nya.Aku sampai pingsan di tempat :stress: dan gak ingat apa yang terjadi setelah itu.
Setelah aku siuman dari pingsan itu.Ternyata aku sudah berada di rumah penduduk sekitar.Dan aku cerita kan apa yang menyebabkan aku sampai pingsan.Dan menurut penduduk sekitar.Setan yang mengganggu aku itu (yang setengah aja badannya) adalah orang yang mati kena gergaji mesin sewaktu di menebang pohon di daerah yang kami pancingi tersebut.Dan dia memang sering mengganggu pemancing yang bukan warga daerah itu (pendatang).Bukan satu dua kali orang yang sudah pernah di ganggu dia
Dan aku juga bertanya perihal bayangan hitam yang di tengah rawa di atas pulau kecil tersebut.Tapi klo soal hantu yang itu,penduduk lokal gak bisa masti'in (gak tahu).
TAJUK : Gangguan Hantu Laut
Kisah ini berlaku kira-kira dua tahun lalu, ketika itu aku dan temanku Sharul pergi memancing di muara Changi Point. Seperti biasa kami sampai tempat kegemaran kami kira-kira jam 12 malam kerana baru sahaja habis bertugas. Sesampai di sana aku terus persiapkan peralatan pancing dan terus memulakan balingan pertama sejurus kemudian.
Suasana malam itu agak terang dengan bulan mengambang penuh.."tentu malam ni akan ada banyak ikan" aku berkata sendirian.Sharul memacakan jorannya kira-kira 50 meter dari spotku, dia masih belum siap sedia untuk memulakan balingan walaupun aku sudah termenung lama menantikan gigitan pertama ku. "Maklumlah dia agak cermat orangnya", lamunku....
Tiba-tiba aku tersentak dengan deringan lonceng di hujung joranku...... aku bergegas menuju ke arah joran dan membuat satu sentapan yang keras...lalu terus mengulung tali pancing kerana ada terasa ikan yang agak besar telah mengena joranku. Agak lama juga aku bertarung dengan ikan seberat 3 kilo itu.Selepas itu aku mendapat tangkapan ikan yang agak lumayan sepanjang satu jam setengah. Kotak ikan ku sudah hampir setengah penuh.
Tetapi kira-kira jam 3 pagi aku mendapat satu gigitan yang kuat dari sebelumnya dan aku pun mengulung tali pancing ku sesungguh hati kerana terasa mungkin ikan yang dikailku seberat 5 kilo....huhu bestnya macam ni bisik hati ku. Tetapi kira-kira 5 minit kemudian tarikan ikan hilang "alamak terlepas ikan aku"...hamun ku sejurus.Tetapi yang sangat memelikkan aku..... begitulah seterusnya selepas ikan pertama ku terlepas.Setiap kali ada deringan lonceng aku terus sentap dan megulung tali pancing....seperti awal ikan akan hilang diseparuh tarunggan...Ikut kiraku sudah 6 kali ia berlaku, aku mula merasa sangat hairan bin pelik...macam mana ikan boleh terlepas sebanyak 6-7 kali selari...ini mesti ada yang tak keta..... bisik hatiku.
Aku memanggil Sharul untuk memastikan sak wasangkaku....memang betul begitulah terjadi bila Sharul mengambil tempatku menyentap joran...ikan terasa mengena tetapi hilang sesampai digigi pantai. Persoalanya macam mana ini boleh berlaku tanyaku kepada Sharul, yang memang agak arif dalam bidang alam misteri dan pelik. Tanpa menjawap dia mengusap-gusap cicin dijarinya, membaca doa yang aku pun tak faham bunyinya dan terus melangkah kehadapan mengaup segenggam pasir laut sambil menyembur mentera. Sharul berpaling kepada ku lalu menyapa.."kau jangan terperanjat bila ada benda yang keluar...buat bodoh saja ok?" ...selambanya pada ku. Dia terus melangkah ke gigi air dan menabur jauh pasir laut yang di genggam tadi dan tunduk mengocok air ombak seteru mementera.
Alangkah terperanjatnya aku dengan apa yang berlaku kemudian....mula-mula seperti umpai-umpai hitam memenuhi sungai itu dan pelahan-lahan menjadi lautan rambut yang panjang seluas mataku memendang.Seketika kemudian terlihat susuk tubuh yang tegap bermata merah garang melirik keluar dari laut menuju ke pantai dimana Sharul berdiri....Oi panjangnya rambutnya dengan hanyunan tubuh ke kiri ke kanan....sangat menyeramkan. Aku terasa gerum...sehingga aku hampir mahu pengsan.Aku cuba cabut lari, tetapi kakiku terasa sangat lemah dan lembik seperti tahu "Jangan lari, nanti dia ikut kau"...pekik Sharul.....kemudian dia berkata sesuatu kepada lembaga itu tanpa menuggu jawapan dariku.
Sharul dan lembaga itu tergegat agak lama...seolah-olah mereka sedang bersembang seperti kawan lama. Yang sangat menjadi peliknya tiada seorang pun berada di sekitar kawasan kami berada...sedangkan selalunya ketika hujung minggu begini mesti terdapat ramai penggunjung ditempat popular ini. Beberapa minit kemudian....lembaga itu menggangguk2 kepalanya.....sambil Sharul menukat tangan seperti berdoa. Lembaga itu bergerak pelahan-pelahan... seraya melangkah kembali ke dalam laut dan hilang ditelan suasan malam yang kelam.
Sedetik kemudian Sharul memberi sebotol air mineral yang telah di jampinya, untuk menenangkan aku.... dan berkata "kau boleh terus pancing, dia takan kacau kau lagi", dia lalu pergi ke tempat jorannya yang sudah lama ditinggalkanya. "Dia ni gila ke...ada dia suruh aku pancing sorang-sorang"....bisik hatiku, aku pun apalagi...angkat semua barang-barangku pergi ketempat Sharul mepancing. Kami teruskan memancing seperti seolah-olah tiada apa-apa yang berlaku.....muai juga tankapan kami selepas peristiwa tadi, kita hinggalah sampai matahari terbit ....bila selalu kita akan beredar pulang.
Seperti biasanya kita akan ke pasar Changi Village bersarapan roti prata dan teh tarik. Ketika itulah Sharul menceritakan padaku bahawa semalam Hantu Laut yang telah mencuri ikan-ikanku, tetapi setelah diseru dia berjanji tidak akan mengganggu kita lagi sampai bila-bila. Sharul mencadangkan kita kembali lagi ke tempat sama pada minggu akan datangnya...aku jawap dengan cepat "Kirim salam sua beb"..............Tamat
